Parameter tes uji beton precast SNI 6880:2016 dalam industri precast

Beton pracetak atau precast menjadi solusi yang efisien untuk memenuhi kebutuhan konstruksi modern. Agar produk beton precast memiliki kualitas yang sesuai dengan standar, pengujian berdasarkan SNI 6880:2016 sangat penting. Standar ini memberikan pedoman tentang parameter pengujian untuk memastikan kekuatan, daya tahan, dan kesesuaian beton precast dengan spesifikasi teknis. SNI 6880:2016 adalah standar yang mengatur spesifikasi, metode pengujian, dan kriteria mutu beton pracetak. Standar ini dirancang untuk memastikan bahwa produk beton precast memenuhi persyaratan teknis dan mampu bertahan dalam kondisi tertentu. Dengan menerapkan standar ini, pabrikan beton precast dapat:

  1. Menjamin kualitas produk sesuai dengan standar kualitas
  2. Meningkatkan kepercayaan konsumen
  3. Mendukung keamanan konstruksi dan keberlangsungan infrastruktur yang berkualitas

 

Parameter Tes Uji Beton Precast SNI 6880:2016

Berikut adalah beberapa parameter utama yang diatur dalam SNI 6880:2016 untuk menguji kualitas beton precast:

1. Kekuatan Tekan Beton

Kemampuan beton untuk menahan beban tekan tanpa retak atau pecah sesuai dengan desain atau spesifikasi produk yang telah ditentukan dengan metode uji Sesuai dengan SNI 1974:2011, uji dilakukan pada sampel berbentuk silinder dengan metode tes menggunakan mesin uji tekan.

2. Slump Test (Uji Kelecakan)

Memiliki tujuan untuk mengukur tingkat kelecakan beton segar untuk memastikan beton sudah sesuai dengan mix design atau job mix yang sudah direncanakan. Uji dilakukan menggunakan slump cone sesuai SNI 1972:2008, beton segar diuji untuk mengukur tingkat penurunan ketinggian setelah cetakan dilepas.

3. Uji Kepadatan Beton

Uji dilakukan untuk mengukur tingkat kepadatan beton untuk menentukan kualitas material dan minimnya rongga udara dengan cara sampel beton dikeringkan, ditimbang, dan dihitung densitasnya. Adapun dengan menggunakan teknik Ultrasonic Pulse Velocity Test (UPVT), dengan menggunakan alat ultrasonic dengan cara mengukur waktu tempuh gelombang ultrasonik yang melewati beton. Kecepatan gelombang ultrasonik yang diukur dikaitkan dengan kepadatan beton.

4. Uji Penyerapan Air

Bertujuan untuk mengukur kemampuan beton dalam menyerap air. Teknik pengetesan ini dilakukan dengan cara beton direndam dalam air selama periode tertentu, kemudian dihitung berat sebelum dan sesudah perendaman..

5. Uji Ketahanan Tarik (Split Tensile Test)

Mengetahui seberapa besar kekuatan tarik beton yang mempengaruhi stabilitas elemen struktural. Uji dilakukan pada sampel berbentuk silinder menggunakan beban aksial hingga terjadi keretakan.

6. Uji Ketahanan Abrasi

Uji untuk mengetahui nilai daya tahan beton terhadap gesekan atau abrasi. Tes dilakukan menggunakan mesin abrasi yang menghasilkan gaya gesek pada permukaan beton. Dengan tujuan memastikan beton tahan terhadap kerusakan akibat gesekan, terutama pada lantai atau jalan.

7. Uji Permeabilitas

Mengukur kemampuan beton dalam menahan penetrasi air di bawah tekanan tertentu. Sample beton diuji dengan memberikan tekanan air pada permukaannya. Memastikan beton memiliki ketahanan terhadap infiltrasi air yang dapat merusak struktur.

8. Uji Dimensi dan Toleransi

Memastikan produk beton precast memiliki dimensi yang akurat sesuai dengan spesifikasi dan desain yang ditentukan. Dilakukan pengukuran menggunakan alat ukur presisi tinggi seperti caliper atau penggaris baja. Menjamin kesesuaian produk dengan kebutuhan pemasangan.

 

Tahapan Penting dalam Pengujian

  1. Pengambilan Sampel
    Sampel beton diambil dari setiap batch produksi untuk diuji sesuai dengan parameter SNI 6880:2016.
  2. Pengujian di Laboratorium
    Tes dilakukan di laboratorium dengan alat dan metode yang sesuai standar.
  3. Analisis Hasil
    Hasil uji dibandingkan dengan nilai standar yang tercantum dalam SNI untuk menentukan kelayakan produk.

 

Anicon Precast, pabrikan precast berstandar SNI dan tersertifikasi ISO

Penggunaan beton precast sebagai salah satu pilihan dalam pembangunan struktur dan infrastruktur drainase atau saluran air, memberikan kemudahan dalam pengerjaan proyek dan kualitas produk yang terstandar. Sudah berstandar SNI dan tersertifikasi ISO 9001:2015, Anicon precast memiliki bermacam bentuk, tipe dan ukuran saluran untuk kebutuhan drainase. Temukan kebutuhan untuk proyek anda dengan menghubungi kami. Anicon Precast, terpercaya karena kualitas.