Beban Gandar, yang Jadi Acuan Pembebanan Beton Pracetak

Kekuatan dan daya tahan beton pracetak menjadi faktor utama yang menentukan keberhasilan suatu proyek. Salah satu aspek penting yang sering dijadikan acuan dalam perencanaan dan pengujian adalah beban gandar (axle load) yang akan ditanggung didalam proyek tersebut, khususnya jenis produk pracetak yang digunakan dan spesifikasi yang digunakan. Di Indonesia penerapan beban gandar telah diatur dalam SNI dan aturan Bina Marga.

 

Apa Itu Beban Gandar atau Axle Load?

Beban gandar adalah jumlah beban yang diterima oleh satu sumbu roda kendaraan, biasanya kendaraan berat seperti truk atau trailer. Setiap sumbu (gandar) menyalurkan bebannya dari total berat kendaraan dan muatannya ke permukaan jalan.

Dalam konteks infrastruktur, beban gandar menjadi acuan utama dalam merancang kekuatan jalan, jembatan, dan elemen pracetak lainnya, agar mampu menahan tekanan yang dihasilkan oleh kendaraan dengan berbagai kapasitas.

Misalnya, pada proyek jalan raya atau jembatan, struktur beton harus dirancang agar kuat terhadap beban dari kendaraan dengan gandar tunggal, gandar ganda, atau bahkan gandar tiga, tergantung pada jenis kendaraan yang diizinkan melintas di atasnya.

 

Hubungan Antara Beban Gandar dan Kekuatan Beton Pracetak

Beton precast adalah elemen beton yang diproduksi di pabrik dengan mutu terkontrol, kemudian dipasang di lokasi proyek. Produk seperti box culvert, slab jembatan, balok pracetak, dan Cover U-Ditch harus diuji ketahanannya terhadap beban gandar sebagai salah satu antisipasi ketika kendaraan berat melintas di atasnya dan tekanan dari roda ditransfer ke permukaan beton. Di sinilah pentingnya menghitung kekuatan beban gandar, karena beban yang terlalu besar dapat menyebabkan:

  • Retak struktural pada permukaan beton,
  • Deformasi berlebih, dan
  • Kegagalan struktural (collapse) jika tidak dirancang sesuai standar.

Dengan memahami beban gandar, produsen dapat menentukan tebal, jenis dan ukuran tulangan, serta mutu beton yang sesuai agar produk pracetak memiliki ketahanan optimal sesuai peruntukannya.

 

Implementasi dalam Desain Beton Pracetak

Saat merancang elemen pracetak, perhitungan beban gandar digunakan untuk menentukan kapasitas struktural produk. Contohnya:

  • Box culvert harus mampu menahan beban kendaraan berat yang melintas di atasnya tanpa mengalami deformasi.
  • Slab pracetak jalan dan jembatan dirancang agar mampu menahan beban gandar sesuai standar lalu lintas.
  • Beton pracetak drainase juga harus mempertimbangkan tekanan tanah dan beban kendaraan di permukaannya.

Selain itu, pengujian beban (load test) sering dilakukan untuk memastikan bahwa elemen pracetak mampu menahan beban gandar yang disimulasikan di lapangan.

 

Anicon Precast, pabrikan precast berstandar SNI dan tersertifikasi ISO

Beban gandar bukan sekadar angka dalam perhitungan teknik. Merupakan faktor fundamental dalam menjamin keamanan, kekuatan, dan umur panjang produk beton pracetak. Anicon precast menjamin, produk yang diproduksi telah memiliki spesifikasi desain yang ditentukan. Temukan kebutuhan untuk proyek anda dengan menghubungi kami. Anicon Precast, terpercaya karena kualitas.